Rabu, 18 Juli 2012

Bayi Pun Mengerti Konsep Keadilan ...


“Itu tidak adil!” Mungkin ini adalah kalimat keluhan anak-anak. Bagaimana awalnya anak-anak dapat merasakan keadilan? Sebuah hasil penelitian baru telah menjawab pertanyaan ini.

“Kami menemukan bahwa usia 19 dan 21 bulan, bayi sudah memiliki harapan umum dari konsep keadilan, dan mereka dapat menerapkannya dengan tepat dalam situasi yang berbeda,” kata Stephanie Sloane, mahasiswa pascasarjana psikologi dari University of Illinois, dikutip dari Science Daily.

Penelitian ini dilakukan oleh Sloane melakukan penelitian bersama dengan Renée Baillargeon dan David Premack dari University of Pennsylvania, dipublikasikan oleh jurnal Psychological Science dari Association for Psychological Science.

Penelitian ini melakukan uji eksperimen pada empat bayi usia 19 bulan. Peneliti kemudian membawa kereta mainan dan berkata, “Saya punya mainan! Yay!”. Kemudian ia memberikan semua mainan tersebut pada satu bayi. Tiga bayi lainnya menunjukkan bahwa ada sesuatu yang aneh. Mereka melihat ke arah satu bayi yang mendapatkan mainan dengan sangat lama hingga kemudian mereka kehilangan minat.

Ekpersimen kedua dilakukan pada dua bayi perempuan usia 21 bulan. Mereka dihadapkan dengan dua keranjang dan mainan yang berserakan. Peneliti kemudian hadir dan berkata “Wow Lihatlah semua mainan! Sudah waktunya untuk membersihkan mereka.” Salah satu dari bayi tersebut kemudian memasukkan mainan ke dalam keranjang dan satu lagi tetap asyik bermain.

Peneliti kemudian memberikan hadiah pada masing-masing bayi, baik yang membersihkan maupun yang tetap bermain. Dalam skenario selanjutnya, ketika mereka berdua disuruh membersikan mainan, kedua bayi tersebut langsung mengambil hadiah tanpa ada yang membersihkan.

“Kami berpikir anak-anak dilahirkan dengan kerangka harapan umum tentang keadilan,” jelas Sloane.

Penerapan dan konsep keadilan sangat tergantung pada budaya dan lingkungan dimana bayi mereka dibesarkan. Beberapa budaya sangat menjunjung tinggi konsep berbagi lebih dari budaya lain, tetapi konsep dasar bahwa keadilan harus merata dan dialokasikan sesuai dengan usaha adalah bawaan dan universal. Hal ini diungkapkan oleh Sloane lebih lanjut.

Selain keadilan, penelitian telah menunjukkan pada kita bahwa anak-anak kecil juga memiliki harapan untuk tidak merugikan orang lain dan membantu orang lain dalam kesulitan.

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar