Rabu, 21 Desember 2011

Buah Lokal Indonesia dan Manfaatnya ...


Buah-buahan sebagai makanan yang sehat diperlukan oleh tubuh. Beraneka macam buah dengan berbagai kandungan vitamin dan mineral dapat kita temui. Mulai dari buah lokal sampai buah impor. Artikel kali ini akan membahas berbagai buah lokal yang dikenal dan tidak kalah gizinya dengan buah impor.

Buah Lokal Indonesia

Berbagai buah lokal di Indonesia merupakan buah yang memiliki rasa yang nikmat. Buah-buahan ini merupakan jenis buah tropis. Ternyata berbagai buah lokal ini selain nikmat untuk disantap memiliki banyak manfaat bahkan untuk kesehatan. Berikut ini beberapa di antaranya.

Sawo
Sawo matang merupakan salah satu jenis warna kulit yang biasa diberikan bagi yang memiliki kulit sedikit gelap. Hal ini tidak mengherankan karena kulit dan daging buah sawo berwarna cokelat dengan rasa yang sangat manis. Kaya akan karbohidrat karena 20% bagiannya terdiri dari gula. Sawo mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin C dan kandungan potasium yang tinggi sehingga baik untuk menjaga kesehatan pembuluh darah.

Kesemek
Kesemek merupakan buah yang seperti memakai bedak, karena pada bagian kulitnya terdapat bagian putih yang seperti bedak. Dapat digunakan untuk menjaga kesehatan gigi karena mengandung fluoride serta berguna untuk menjaga kesehatan gusi dan mulut.

Jeruk Bali
Jeruk bali memiliki kulit yang tebal dan seperti spons. Bentuknya seperti jeruk, tetapi dalam ukuran yang lebih besar dan berwarna putih atau merah muda. Flavonoid, pektin dan likopen merupakan senyawa yang terdapat di dalamnya. Berfungsi untuk menurunkan kolesterol, mencegah anemia dan mengurangi risiko penyakit jantung. Selain itu, kulit dari jeruk bali bisa dibuat menjadi berbagai kerajinan yang menarik.

Jambu Air
Jambu air dengan warna merah atau hijau yang khas. Buah ini banyak mengandung air. Buah yang langsung dimakan dengan kulitnya ini memiliki kandungan vitamin A, C, kalsium dan protein. Manfaatnya untuk menjaga kelembapan kulit dan serat untuk pencernaan.

Jambu Biji Merah
Jambu biji merupakan buah dengan kandungan vitamin C yang sangat tinggi selain kandungan kalsium, zat besi, fosfor, vitamin A dan B1. Sebaiknya memakan buah ini beserta kulitnya karena pada daging dekat kulit yang mengandung vitamin C paling banyak.

Duku
Duku merupakan buah dengan bentuk bulat kecil dan memiliki daging buah yang cenderung bening. Memiliki banyak mineral seperti kalsium, fosfor dan zat besi. Berguna untuk sistem pencernaan dan mengobati diare.

Belimbing
Starfruit adalah namanya dalam bahasa Inggris. Buah belimbing ini memang berbentuk bintang dengan lima sudut. Kandungan vitamin E di dalamnya bermanfaat untuk kecantikan kulit. Buah ini juga dipercaya dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.

Manggis
Tebak-tebak buah manggis. Buah ini memang sering dijadikan bahan tebak-tebakan untuk menebak jumlah isi di dalamnya. Walaupun kulitnya berwarna hitam, tetapi dagingnya berwarna putih dan memiliki manfaat yang besar karena kandungan antioksidan, antibiotik dan antivirus yang tinggi. Buah ini dapat meredakan kelelahan dan mengatasi masalah vertigo.

Sirsak
Sirsak biasa dimakan dengan ditambahkan gula, sirop atau dibuat jus. Kulitnya berwarna hijau dan daging berwarna putih. Manfaatnya sebagai pengatur kadar gula dalam darah dan melawan bakteri dalam tubuh.

Salak
Salak pondoh merupakan jenis salak di Indonesia yang dikenal memiliki kualitas yang paling baik. Rasanya yang manis dan garing membuat buah ini cukup disukai. Buah bersisik coklat ini dapat meringankan buang-buang air yang terus menerus. Hal ini juga yang hendaknya membuat Anda tidak terlalu banyak mengkonsumsinya, karena bisa-bisa Anda jadi sulit untuk buang air.

Rambutan
Buah rambutan dengan ciri khas memiliki rambut dapat ditemui dengan mudah pada musimnya. Buahnya yang berwarna putih manis disukai anak-anak sampai orang dewasa. Kandungan antioksidan pada dagingnya sangat besar, sehingga baik untuk kesehatan. Salah satu yang memiliki rasa yang nikmat adalah rambutan rapiah.

Nanas
Daging buah nanas berwarna kuning dengan rasa asam manis, menjadi salah satu buah favorit dalam rujak. Manfaat dari nanas antara lain dapat membantu masalah pada penyempitan pembuluh darah yang tertutup lemak, membantu pencernaan dan berguna untuk Anda yang sedang diet.

Pepaya
Buah pepaya memiliki daging berwarna oranye dan berbiji hitam bulat-bulat kecil. Betakaroten merupakan kandungan gizi yang tertinggi di dalamnya. Buah ini juga dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.

Mangga
Salah satu buah yang banyak disukai yaitu mangga. Buah yang masih muda biasa diidamkan wanita hamil karena rasanya yang asam. Tetapi, jika telah matang, dagingnya yang berwarna kuning akan terasa manis karena kandungan gula yang cukup tinggi. Bermanfaat untuk kesehatan kulit dan mengendalikan tekanan darah.

Jaga Hati dari Hepatitis ...


Hepatitis merupakan salah satu penyakit yang membayakan jika tidak segera ditangani. Penyakit yang menyerang hati atau liver ini semakin berbahaya karena gejalanya yang tidak selalu tampak. Mengetahui lebih jauh tentang hepatitis dapat membantu Anda dan orang yang Anda sayangi dari penyakit ini.

Liver

Fungsi utama dari hati atau liver adalah menyaring racun-racun yang ada pada darah. Selain itu, masih ada sekitar 500 fungsi lain dari hati. Jika seseorang menderita hepatitis, yang merupakan peradangan pada hati atau liver ini, dapat menghancurkan kesehatan orang tersebut secara keseluruhan karena racun tetap mengendap pada darah dan merusak atau mengganggu kerja organ lain. Akibat lainnya adalah hati menolak darah yang mengalir sehingga tekanan darah menjadi tinggi dan pecahnya pembuluh darah.

Rusaknya fungsi hari atau liver ini dapat disebabkan karena seseorang mengkonsumsi alkohol secara berlebihan atau karena termakan racun yang membebani kerja liver dan mengakibatkan fungsi hati menjadi rusak. Tetapi, pada kebanyakan kasus, hepatitis disebabkan oleh virus yang ditularkan penderita hepatitis.

Ada 5 macam virus hepatitis yang dinamai sesuai abjad. Kelima virus itu adalah virus hepatitis A (VHA), virus hepatitis B (VHB), virus hepatitis C (VHC), virus hepatitis D (VHD) dan virus hepatitis E (VHE). Virus-virus ini terus berkembang dan bahkan diperkirakan sedikitnya masih ada 3 virus lagi yang dapat menyebabkan hepatitis.

Virus yang paling banyak menjangkiti manusia adalah VHB, penyebab hepatitis B. Diperkirakan 1 dari 3 orang yang ada di bumi pernah terinfeksi. Sekitar 350 juta hidup dengan virus mengendap pada tubuhnya dan berpotensi menulari orang lain. Sekitar 78% pengidap hepatitis menimpa penduduk Asia dan pulau-pulau di daerah Pasifik. Virus ini menyebabkan kematian sedikitnya 600.000 orang per tahun.

Gejala Hepatitis


Beberapa gejala yang umum dari hepatitis adalah rasa nyeri atau sakit pada perut bagian kanan, badan lemas, mual, demam dan diare. Pada beberapa kasus juga ditemukan gejala seperti akan flu dan sakit kuning yang ditandai kulit dan mata yang terlihat kuning. Tetapi, gejala penyakit hepatitis tidak selalu tampak, khususnya pada kebanyakan kasus yang menimpa anak-anak.

Virus dapat berpindah dari seorang penderita ke orang yang sehat. Jika kekebalan tubuh seseorang sedang lemah, virus akan menjangkiti tubuh orang yang sehat. Walau sebenarnya, virus dapat dibersihkan oleh antibodi manusia itu sendiri jika sistem kekebalan tubuhnya baik.

Hepatitis A

Virus hepatitis A biasa terdapat pada kotoran penderitanya. Virus dapat hidup pada air atau es batu. Cara penyebaran virus ini adalah karena meminum air yang tercemar VHA. Bisa juga karena mengkonsumsi makanan yang tidak dimasak dengan benar sehingga virus tetap hidup pada makanan atau karena orang yang mempersiapkan makanan tidak terbiasa cuci tangan dengan benar terlebih dahulu, padahal mungkin saja pada tangannya terdapat virus hepatitis A. Tidak mencuci tangan sehabis menggunakan toilet juga menyebabkan virus ada pada kotoran manusia ini akhirnya berpindah.

Hepatitis B

Penularan virus hepatitis B (VHB) biasanya melalui darah atau cairan tubuh seperti air liur, cairan vagina, atau air mani yang masuk dalam aliran darah orang sehat. Ini karena hepatitis B terdapat dalam darah dan cairan tubuh tersebut. Tranfusi darah, darah pada pisau cukur, perawatan gigi, gunting kuku, jarum suntik atau jarum yang digunakan untuk membuat tato dapat memindahkan sejumlah kecil darah yang terinfeksi virus hepatitis. Bahkan noda darah yang sudah mengering dapat menulari orang lain selama 1 minggu sejak menempel pada suatu benda. Cara lain penyebaran virus ini adalah karena terbawa dari sejak kandungan dari seorang ibu yang terinfeksi dan karena hubungan seks.

Hepatitis C

Pengindap hepatitis C biasanya ditularkan dengan cara yang hampir sama dengan penularan hepatitis B, tetapi pada kebanyakan orang adalah karena jarum suntik.



Menangangi Hepatitis


Perawatan dini harus segara dilakukan agar penderita dapat disembuhkan, karena semakin lambat ditangani, virus akan semakin merusak hati dan bahkan menjadi kanker. Tetapi, kadangkala karena tidak menampakkan gejala yang jelas, kebanyakan orang tidak menyadari kalau dalam tubuhnya sudah berdiam virus hepatitis dan terlanjur hati sudah menjadi rusak parah.

Vaksinasi dapat diberikan agar seseorang mendapatkan antibodi dari virus hepatitis A (VHA) dan virus hepatitis B (VHB). Namun, untuk hepatitis C tidak ada vaksinasi untuk mencegahnya. Walau seseorang belum terindikasi virus ini tetapi pemberian vaksin dapat mencegah virus merusak hati karena gejala hepatitis bisa saja baru muncul puluhan tahun kemudian. Pemberian vaksin khususnya perlu diberikan pada anak-anak karena kekebalan tubuh mereka lebih lemah untuk membersihkan virus hepatitis dibandingkan orang dewasa.

Jika kondisi hati sudah rusak parah, pilihannya adalah melakukan pencangkokkan hati. Tetapi, ini akan sulit karena donor hati yang ada lebih sedikit dibandingkan daftar tunggu dari penderita yang membutuhkan hati.

Penderita hepatitis seharusnya mengkonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat yang cukup agar tubuh mampu bertahan menghadapi virus ini dan mencegah jumlah virus semakin banyak yang akan menggeroti kesehatan penderitanya.

Gizi dan istirahat yang baik juga harus dipenuhi untuk semua, karena bisa saja tanpa sepengetahuan kita, virus menulari dan menyerang hati atau liver. Tetapi, dengan kekebalan tubuh yang kuat, tubuh akan mampu menangani virus hepatitis yang membahayakan ini.






Sabtu, 03 Desember 2011

Melindungi Diri dari Flu ...


Flu merupakan penyakit yang paling sering kita alami. Perubahan cuaca, kelelahan atau yang paling sering adalah tertular dari orang lain. Walaupun sering dianggap sebagai penyakit ringan, tetapi mengalami flu tidaklah menyenangkan. Juga, seiring bertambahnya waktu, virus-virus flu bermutasi menyebabkan timbulnya berbagai penyakit flu yang membahayakan. Bagaimana melindungi diri dari flu?

Flu

Pilek merupakan gejala yang timbul akibat flu. Flu atau influenza disebabkan oleh virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus masuk ke dalam tubuh makhluk hidup kemudian menggunakannya sebagai tempat untuk berkembang biak. Virus ditularkan ke orang lain melalui butiran cairan dari air liur atau lendir yang dikeluarkan saat seseorang batuk, bersin, atau berbicara. Virus segera menyebar bersamaan dengan cairan yang dikeluarkan. Udara menjadi media penyebaran virus dan jika Anda menghirup udara tersebut dengan kondisi tubuh yang tidak fit dapat membuat Anda terjangkit flu. Itulah sebabnya penyebaran flu sangat mudah.

Cara lain virus flu menyebar adalah saat seorang penderita flu yang memegang hidung atau mulutnya membuat virus flu berpindah ke tangannya. Ketika orang tersebut memegang gagang pintu, virus berpindah, dan jika Anda memegang gagang pintu, virus tadi berpindah ke tangan Anda. Selanjutnya, baik sengaja atau tidak sengaja, Anda mungkin memegang mulut atau hidung, akibatnya virus masuk ke dalam tubuh Anda dan dapat menyebabkan Anda mengalami flu.

Flu tidak hanya menyerang manusia, tetapi dapat juga menyerang hewan atau unggas. Bahaya dari virus flu ini adalah virus dapat bermutasi sehingga menciptakan jenis baru yang tidak dapat ditangkal dengan sistem kekebalan tubuh. Hewan yang terkena flu dan menulari manusia dapat membahayakan seperti flu burung atau flu babi yang merupakan jenis virus baru. Jenis baru ini dapat membahayakan dan dapat menyebabkan epidemi flu yang mematikan.

Berbagai jenis flu yang membahayakan seperti Flu Spanyol, Flu Hongkong, atau Flu Burung dan Flu babi harus diwaspadai. Jika tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat, flu ini dapat menyebabkan kematian. Walau, kini wabah flu-flu tersebut telah merada, tetapi tidak ada salahnya jika Anda tetap melindungi diri dari berbagai penyakit flu.

Mencegah lebih baik daripada mengobati, ini berlaku untuk penyakit flu. Terlebih lagi, jika Anda memiliki anak-anak. Melindungi diri Anda agar tidak tertular flu dapat menjadi cara agar anak Anda tidak mengalami flu akibat tertular Anda. Beberapa cara untuk melindungi Anda dari flu adalah:


Mencegah Flu

Satu cara agar virus flu tidak masuk ke dalam tubuh adalah dengan mencuci tangan secara benar. Tangan merupakan salah satu jalan masuk virus ke dalam tubuh. Tangan saat memegang gagang pintu, pegangan pada bus, atau bagian-bagian dari tempat umum lainnya yang menjadi media perpindahan virus.

Maka, untuk mencegah tangan yang bervirus masuk ke dalam tubuh, sebaiknya cuci tangan sehabis Anda naik bus, selesai menggunakan toilet, sebelum makan dan kesempatan lain saat Anda merasa tangan Anda tidak bersih.

Hindari juga kebiasaan sering memegang hidung atau mulut yang tidak perlu. Jangan menggunakan gelas atau handuk secara bersamaan dengan orang lain.


Menjaga Ketahanan Tubuh

Anda dapat menghindari terkena flu jika Anda memiliki ketahanan tubuh yang kuat. Cara untuk memperkuat ketahanan tubuh terhadap virus adalah dengan mengkonsumsi makanan bergizi, terutama buah-buahan dan sayuran segar yang mengandung vitamin C. Istirahat atau tidur cukup setiap hari dapat memperkuat ketahanan tubuh Anda. Yang tidak kalah pentingnya adalah dengan berolahraga secara teratur.

Selain meningkatkan ketahan tubuh, Anda juga dapat mencegah agar daya tahan tubuh tidak melemah. Salah satu penyebab melemahnya sistem imun tubuh adalah stres. Untuk itu perlu menghindari stres. Kurang tidur juga dapat menyebabkan berkurangnya daya tahan tubuh, maka penting agar Anda tidur cukup setiap malam. Tidur juga dapat membantu menghilangkan stres.


Mengobati Flu

Jika Anda sudah terjangkit flu, Anda dapat melakukan hal-hal agar penyakit Anda tidak bertambah parah. Beristirahat jika terkena flu. Istirahat atau tidur dapat memperkuat sistem imun tubuh. Jika Anda bekerja, mungkin Anda bisa meminta ijin untuk beristirahat di rumah. Dengan tinggal di rumah juga menjadi cara agar Anda tidak menulari penyakit ini kepada orang lain.

Perbanyak minum air putih. Air putih dapat membantu tubuh agar tidak dehidrasi, karena saat flu banyak cairan yang dikeluarkan oleh tubuh. Air ini juga dapat mendorong dan membuang racun-racun yang ada dalam tubuh.

Melindungi diri dari flu berarti Anda melindungi keluarga dari sasaran penularan virus pada Anda. Jangan anggap remeh flu atau influenza dan hendaknya selalu meningkatkan daya tahan tubuh.